Selamat Datang

Terima kasih Anda telah berkenan mengunjungi blog matakuliah Ilmu Gulma. Blog ini bukan blog saya, melainkan blog mahasiswa yang sedang mengikuti kuliah Ilmu Gulma. Dengan blog ini diharapkan mahasiswa dapat mempelajari Ilmu Gulma dengan dukungan teknologi informasi. Selain untuk mahasiswa, tentu saja blog ini juga terbuka bagi siapa saja yang berminat mempelajari gulma. Silahkan menjelajah dan mahasiswa peserta kuliah Ilmu Gulma semester ganjil 2017/2018 diwajibkan menyampaikan komentar dan/atau pertanyaan terhadap materi dengan judul yang dimulai dengan kode 3.1.1 dan seterusnya sebagai tugas. Mahasiswa WAJIB mengecek kembali komentar dan/atau pertanyaan yang sudah pernah disampaikan dan menjawab pertanyaan yang disampaikan oleh dosen pengampu.

Daftar Istilah Morfologi Tumbuhan

Klik huruf awal istilah di bawah ini untuk mencari definisi:
A, B, C, D-E, F-H, I-L, M-O, P, Q-R, S, T-U, V-Z, dari New South Wales Flora Online
A, B, C, D, E, F, G, H, I, J-K, L, M, N, O, P-Q, R, S, T, U, V, W-Z, dari Flora Australia
A, B, C, D, E, F, G, H, I, J, K, L, M, N, O, P, Q, R, S, T, U, V, W, X, Z, dari Angiosperm Phylogeny Website
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
istilah tumbuhan palma dari PALMweb

Daftar Spesies Gulma Global

Berikut adalah daftar nama ilmiah spesies gulma global menurut Global Compendium of Weeds:
A, B, C, D, E, F, G, H, I, J, K, L, M, N, O, P, Q, R, S, T, U, V, W, X,Y, Z
Silahkan klik huruf yang sesuai dengan huruf pertama nama genus gulma untuk memperoleh deskripsi spesies gulma.

Nama Ilmiah: Perlu Memahami Hal-hal Dasar dan Melakukan Pemeriksaan

Print Friendly and PDF
Tulisan ini merupakan tayangan ulang dari tulisan yang sudah ditayangkan sebelumnya. Penayangan ulang dilakukan karena ternyata masih banyak yang gagal paham mengenai nama ilmiah. Nama ilmiah dipelajari sebagai suatu ilmu sehingga penggunaannya didasarkan pada aturan tertentu dan bukan tidak mungkin berubah. Oleh karena itu, nama ilmiah perlu dipahami, bukan sekedar dihapalkan begitu saja. Selama ini masih terjadi banyak pemahaman yang keliru mengenai penggunaan nama ilmiah ini. Penggunaan nama ilmiah secara sembarangan bukannya menjadikan tulisan lebih ilmiah, melainkan juteru akan memancing tawa. Saya mengharapkan mahasiswa yang baru belajar Ilmu Gulma membaca tulisan ini dan menyampaikan pertanyaan mengenai isi tulisan, bila ada hal yang belum dimengerti.

Chromolaena odorata sedang berbunga
Anda pernah membaca atau mendengar nama ilmiah Chromolaena odorata? Itu adalah nama ilmiah gulma yang dikenal dengan nama umum kirinyu (Indonesia) atau siam weed atau christmas bush (Inggris). Nama umum berbeda-beda dalam bahasa yang berbeda, dan bahkan berbeda-beda dalam satu bahasa, seperti nama umum bahasa Inggris siam weed dan christmas bush. Berbeda dengan nama umum, hanya ada satu nama ilmiah benar (correct name) untuk gulma yang dalam bahasa Indonesia bernama umum kirinyu. Nama ilmiah benar? Ya, setiap spesies mempunyai hanya satu nama ilmiah benar, tetapi dapat mempunyai beberapa atau bahkan banyak nama sinonim. Nama sinonim adalah nama ilmiah juga, tetapi oleh karena satu dan lain alasan, bukan merupakan nama ilmiah benar. Nama ilmiah benar adalah nama yang memenuhi ketentuan penamaan spesies sebagaimana diatur dalam tatanaman tumbuhan, algae, dan jamur.

Aturan tatanama tumbuhan, algae, dan jamur terbaru adalah Aturan Tatanama Melbourne 2011 yang diadopsi pada saat International Botanical Congress ke-18 di Melborune, Australia, dan nama resmi aturannya juga diubah dari International Code of Botanical Nomenclature (ICBN) menjadi International Code of Nomenclature for algae, fungi, and plants (ICN), tetapi lazim disebut Melbourne Code 2011. Tatanama sebelumnya adalah Aturan Tatanama Wina 2005 yang diadopsi pada International Botanical Congress ke-17 dan nama resi aturannya masih ICBN. Untuk mengetahui perubahan aturan dari Aturan Tatanama Wina menjadi Aturan Tatanama Melbourne, silahkan baca artikel di jurnal ilmiah Taxon. Aturan tatanama ICN berlaku pula untuk tanaman (tumbuhan budidaya), dengan tambahan aturan tatanama satuan takson di bawah spesies yang diatur lebih lanjut dalam International Code of Nomenclature for Cultivated Plants (ICNCP) yang saat ini adalah ICNCP Edisi ke-8 yang diadopsi pada International Symposium on the Taxonomy of Cultivated Plants ke-5 di Wageningen, Belanda.

Pucuk Chromolaena odorata
Mempelajari aturan tatanama memerlukan pengetahuan dasar mengenai taksonomi, yaitu ilmu yang mempelajari penamaan ilmiah dan penggolongan mahluk hidup. Aturan dasar mengenai tatanama spesies adalah bahwa spesies tumbuhan mempunyai nama ilmiah yang terdiri atas dua kata. Nama Chromolaena odorata terdiri atas dua kata: kata Chromolaena merupakan nama genus (marga) dan odorata merupakan nama penciri jenis (epithet). Nama genus harus ditulis dengan nama awal huruf kapital, nama penciri ditulis dengan huruf awal huruf kecil, keduanya dicetak miring (atau bila diketik atau ditulis tangan, digarisbawahi). Perhatikan, yang merupakan nama spesies dalam hal ini adalah Cromolaena odorata, bukan odorata, sebab menurut ketentuan tatanama, nama spesies harus terdiri atas dua kata. Nama yang terdiri atas dua kata tersebut lazim disebut nama binomial (bi=dua, nomen=nama). Selain ketentuan mengenai nama binomial ini, tentu masih banyak aturan lainnya, antara lain ketentuan bahwa nama genus tidak boleh diulang sebagai nama epitet, ketentuan mengenai nama pemberi nama (author), dan ketentuan tatanama peringkat taksonomik di bawah spesies.

Spesies tumbuhan dapat merupakan hasil hibridisasi alami antara dua spesies yang berbeda. Misalnya, spesies jeruk yang dalam bahasa Inggris disebut grapefruit merupakan hasil hibridisasi alami antara jeruk jeruk besar dengan jeruk manis. Dalam spesies merupakan hasil hibridisasi, digunakan tanda x di antara nama genus dan nama penciri untuk menyatakan hibridisasi antara spesies dalam genus yang sama. Nama ilmiah jeruk grapefruit dengan demikian ditulis sebagai Citrus x paradisi (tanda x tidak dalam huruf kapital dan tidak dicetak miring), bukan Citrus paradisi. Bila hibridisasi terjadi antara dua genus maka tanda x diletakkan di depan nama genus.

Nama ilmiah hanya digunakan terhadap mahluk hidup sebagai individu hidup, bukan terhadap produk, produk olahan, atau terhadap nama mahluk hidup yang digunakan sebagai keterangan. Perhatikan frase 'Pengendalian kirinyu dengan menggunakan lalat puru'. Dalam hal ini, kata 'kirinyu' digunakan hanya sebagai keterangan terhadap kata 'pengendalian' sehingga tidak bisa diikuti dengan nama ilmiah. Demikian juga dengan frase, 'pupuk daun kirinyu', kata 'kirinyu' juga tidak bisa diikuti dengan nama ilmiah sebab menyatakan produk kirinyu, yaitu daun, yang digunakan sebagai keterangan terhadap kata 'pupuk'. Bila Anda tetap mengabaikan hal ini maka jangan bilang saya yang mengajarkan Anda menulis 'bubur kacang hijau' (Vigna radiata) atau 'pemasaran kacang panjang' (Vigna unguiculata 'Sesquipedalis Group).

Nama ilmiah lengkap disertai dengan nama author. Nama lengkap kirinyu adalah Chromolaena odorata (L.) R.M. King & H. Rob. Dalam nama ini, L. merupakan singkatan dari Linnaeus, Rob. singkatan dari Robinson. Dalam tatanama tumbuhan, nama author dapat disingkat dan tidak perlu disertai dengan tahun publikasi. Tetapi perhatikan, meskipun boleh disingkat, penyingkatan nama author tidak bisa dilakukan secara semaunya. Ada ketentuan mengenai cara penyingkatan nama author, yaitu ketentuan yang disusun oleh Brummitt & Powell (1992). Misalnya, Linnaeus tidak boleh disingkat menjadi Linn., melainkan harus disingkat menjadi L. Dalam hal ini, tatanama tumbuhan, algae, dan jamur berbeda dengan tatanama binatang yang tidak membolehkan penyingkatan nama author dan mengharuskan nama author diikuti dengan tahun publikasi nama. Lalu, apa arti L. dalam kurung dan kemudian diikuti dengan nama dua orang, R.M. King dan H. Robinson? Sebelumnya, Linnaeus memberikan nama Eupatorium odoratum dan kemudian R.M. King dan H. Robinson mengubah genus tumbuhan tersebut menjadi Chromolaena dan mempertahankan nama odoratum (disesuaikan menjadi odorata untuk mencocokan dengan gender dari Chromolaena).

Lalu, bagaimana bisa mengetahui suatu nama ilmiah merupakan nama benar atau hanya nama sinonim? Untuk itu perlu dilakukan pemeriksaan nama dengan memanfaatkan situs pemeriksaan nama ilmiah. Ada banyak situs pemeriksaan nama ilmiah, di antaranya adalah GBIF Data Portal (semua golongan mahluk hidup), Catalogue of Life (semua golongan mahluk hidup), dan The Plant List (tumbuhan berbunga). Silahkan ketik nama ilmiah yang ingin diperiksa pada kotak pemeriksaan yang tersedia lalu tekan Enter atau klik Search. Silahkan pelajari secara lebih mendalam dengan membaca tulisan mengenai cara pemeriksaan nama ilmih. Ketiga layanan pemeriksaan nama ilmiah tersebut memberikan hasil yang sama: Chromolaena odorata merupakan nama ilmiah berlaku. Silahkan klik GBIF Data PortalCatalogue of Life, dan The Plant List untuk memperoleh hasil pemeriksaan umum dan selanjutnya klik tautan Chromolaena odorata (L.) R.M. King & H. Rob. untuk memperoleh hasil pemeriksaan rinci yang memuat daftar nama sinonim secara lengkap, klasifikasi, dan informasi lainnya. Silahkan baca tulisan mengenai klasifikasi untuk mempelajari sistem klasifikasi mahluk hidup yang digunakan semakin meluas saat ini.

Kapan Anda perlu memeriksa nama ilmiah? Jawabannya, setiap kali Anda menulis nama ilmiah. Terutama, ketika menulis skripsi, Anda pasti menulis nama ilmiah tanaman. Bila melakukan penelitian skripsi mengenai gulma, pasti Anda juga menulis nama ilmiah gulma. Anda juga perlu menulis klasifikasi tanaman maupun klasifikasi gulma. Bila Anda adalah mahasiswa yang kuliah untuk belajar, bukan sekedar untuk memperoleh gelar sarjana, Anda perlu memperhatikan ini ketikan nanti Anda menyusun skripsi. Periksa nama ilmiah dan kutip klasifikasi tanaman maupun gulma dari layanan pemeriksaan nama ilmiah, bukan dari sembarang buku yang penulisnya belum tentu mengerti soal nama ilmiah dan klasifikasi. Paling tidak, saya tidak ingin Anda menulis nama ilmiah dan klasifikasi gulma tanpa melakukan pemeriksaan, dalam mengerjakan tugas dan ujian Ilmua Gulma. Dan untuk membantu Anda melakukan pemeriksaan, saya telah menempatkan layanan pemeriksaan Catalogue of Life sebagai gadget/widget, mudah-mudahan bisa membantu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar